8 Hal Yang Akan Membantu Anda Menjadi Jutawan

8 Hal Yang Akan Membantu Anda Menjadi Jutawan

Menjadi jutawan adalah impian setiap orang. Untuk mencapai impian itu, diperlukan sikap yang tekun, ulet, rajin dan tidak mudah putus asa. Selain itu ada berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi hal tersebut. Beberapa di antaranya adalah sifat atau karakteristik seseorang.

Di dalam artikel ini saya akan membahas beberapa syarat yang bisa membantu Anda untuk menjadi jutawan. Mari kita bahas satu persatu.

a) Semangat berwirausaha

Menurut Richard Branson (pendiri dari perusahaan Virgin, perusahaan yang didirikan hanya dengan modal $200) peluang berbisnis bisa diibaratkan seperti halnya dengan bis, selalu ada yang datang.

Seorang jutawan selalu mencari peluang bisnis yang dapat menguntungkan. Dan juga biasanya mereka tidak terlalu mempedulikan risiko yang ada, mereka percaya dengan insting berbinis mereka. Namun terkadang Anda juga harus siap ketika usaha yang dilakukan gagal. Anda harus mempunyai ketekunan. Anda juga dapat menggali potensi diri, dan bisa dikembangkan menjadi sumber penghasilan, seperti halnya dengan Bill Gates dan Steve Jobs lakukan. Gabungan antara semangat dan kreativitas.

b) Pemikiran sendiri

Seorang jutawan memiliki pandangan yang berbeda. Tujuan mereka terkadang tidak melulu tentang uang. Mereka berpikir jauh lebih kompleks. Ketika banyak orang yang berusaha untuk menyesuaikan diri dengan yang ada, para jutawan berpikiran untuk membuat jalan kesukseannya itu sendiri.

Pernahkan Anda mengenal David Geffer? Dia adalah seorang jutawan dengan kekayaan mencapai $4, 5 Miliar di tahun 2009. David Geffer adalah seorang produser film dan executive record di Amerika yang putus sekolah. Namun itu tidak masalah karena beliau mempunyai jalan sendiri dengan memproduseri musisi terkenal pada era 70 sampai 80-an, meskipun pada saat itu menjadi sebuah produser musisi tidak terlalu diminati karena berbagai macam sebab, dia tetap mengambil jalan itu. Berkat etika kerja dan semangatnya itulah, dia mendapatkan kesuksesan dan menjadi salah satu orang yang terkaya di dunia.

c) Visi yang bagus

Seorang jutawan selalu mempunyai visi yang jelas dan selalu berpikir positif. Mereka selain juga memiliki impian yang besar, mereka juga percaya bahwa apa yang mereka impikan dapat diwujudkannya. Maka dari itu, para jutawan ketika merintis karier, pasti menentukan ekspetasi yang tinggi, dan tidak takut pada sesuatu hal baru yang mempunyai untung yang besar.

Bill Gates, adalah satu sosok orang terkaya di dunia. Seorang pendiri dari salah satu perusahaan terkemuka di dunia, Microsoft, adalah salah satu pelopor pengembangan Personal Computer (PC) kepada masyarakat. Gates mulai terjun ke dunia bisnis komputer pribadi pada tahun 1975, yang mana saat itu benar-benar sengit, kemudian dia bisa membuat Microsoft Windows pada tahun 1985. Saat di mana PC mulai bisa dibawa ke rumah mereka, Gates sudah mulai mendapatkan keuntungan di usia yang masih muda.

d) Kemampuan

Seorang penulis Dennis Kimbro pernah mewawancarai orang-orang yang sukses untuk menentukan sifat-sifat yang mereka miliki untuk membuat buku yang berjudul “Think and Grow Rich” (1992). Dari situ ia menemukan fakta bahwa mereka menyadari bahwa kemampuan atau skill setiap individu dapat diolah untuk mencapai sebuah kesuksesan. Tetapi mereka pun juga sadar bahwa mereka tidak sempurna, maka dari itu mereka mencari rekan kerja yang dapat mengatasi kelemahan mereka. Untuk itu cobalah Anda untuk instropeksi kemampuan dan kelemahan, jika kesulitan, Anda bisa meminta bantuan keluarga atau teman terdekat.

e) Passion

Seorang guru investasi miliyuner, Warren Buffet mengatakan “uang adalah produk sampingan dari sesuatu yang lebih ingin saya lakukan” menikmati pekerjaanmu yang membuat Anda benar-benar merindukan pekerjaan Anda sehingga Anda secara tidak sadar akan membuat disiplin dan bekerja keras dengan pekerjaan tersebut. Orang-orang yang bekerja dengan uang untuk hidup, misalnya seorang bankir, sangat menyukai menciptakan perjanjian baru dan mempengaruhi orang untuk menyelesaikan transaksi. Tetapi untuk mencapai ketahap itu tidaklah mudah. Jutawan rata-rata belum mencapai pekerjaan impiannya di usia 45, dan mulai menemukan passionnya di umur 54 tahun sebelum menjadi seorang milyarder.

f) Skill investasi

Seorang jutawan bersedia untuk mengorbankan waktu dan uangnya untuk mencapai tujuannya. Mereka berani mengambil risiko sekarang untuk rencana ke depan yang lebih besar. Salah satu caranya adalah berinvestasi. Namun Anda juga harus menentukan investasi yang sesuai dengan kemampuan. Ambil contoh Anda adalah seorang lulusan sarjana perkayuan, dan Anda mempunyai toko mebel. Anda bisa memulai investasi yang berkaitan dengan bidang tersebut, dalam hal ini adalah menginvestasikan tanah dan menanamnya dengan pohon. Tidak akan terlihat memang pada satu dua tahun ke depan, namun akan terasa ketika menginjak umur kempat.

g) Jiwa berdagang

Syarat lainnya adalah mempunyai jiwa berdagang. Seseorang yang dapat menciptakan sesuatu yang besar, tidak akan mendapat keuntungan jika hasil jerih payahnya tidak bisa dikemukakan kedepan publik dengan baik. Banyak jutawan yang selain terus menerus menyampaikan berbagai macam ide dan gagasan, mereka juga berusaha membujuk orang lain untuk membeli hasil ide dan kreativitasnya. Seorang pedagang yang baik akan selalu “lupa” akan kritik dan komentar negatif. Dengan kata lain, mereka tidak menerima jawaban “tidak”. Seorang jutawan, pasti memiliki kemampuan iteraksi sosial yang baik. Ada pula yang menganggap kemampuan interaksi sosial lebih penting dari IQ.

h) Mentor dan jaringan yang kuat

Ini berarti mempekerjakan pelatih untuk membantu memperbaiki kemampuan Anda, berinvestasi dalam pelatihan tambahan, atau membaca tentang apa yang dilakukan jutawan sukses lain untuk mendapatkan apa yang mereka dapatkan. Selain itu jutawan juga bekerja dengan orang lain yang memiliki ketrampilan, sedangkan mereka tidak. Jadi, jika Anda mempunyai ide yang hebat untuk sebuah aplikasi mobile baru tetapi tidak lebih dari sebuah ide, bermitralah dengan pengembang, mendapatkan seorang ahli media sosial yang hebat di tim Anda, melibatkan pengembang bisnis yang cerdas, dan menambahkan seorang pengacara bisnis yang baik dan akuntan untuk tambahan. Jangan lupa untuk pergi ke acara-acara yang untuk memperluas komunitas, dan melakukan penelitian oraganisasi profesional untuk membangun tim yang kuat.

This Post Has One Comment

  1. Tedy

    Bermaanfaat sekali artikelnya 🙂

Leave a Reply